Kecerobohan Lembaga Dinas Rahasia AS

14.57 / Diposting oleh nivra /

Secret Service dikenal sebagai lembaga keamanan yang paling bergengsi di Amerika Serikat. Mereka adalah pelindung panglima tertinggi militer AS dan orang nomer satu di Negeri Paman Sam. Kesalahan dan keteledoran Secret Service ternyata menjadi perhatian dunia belakangan ini. Akibatnya baru – baru ini terjadi insiden penyusupan ke Gedung Putih. Tapi kesalahan dan keteledoran ini bukan baru saja terjadi melainkan jauh sebelumnya. Kecerobohan Lembaga Dinas Rahasia AS Secret Service dikenal sebagai lembaga keamanan yang paling bergengsi di Amerika Serikat. Mereka adalah pelindung panglima tertinggi militer AS dan orang nomer satu di Negeri Paman Sam. Kesalahan dan keteledoran Secret Service ternyata menjadi perhatian dunia belakangan ini. Akibatnya baru – baru ini terjadi insiden penyusupan ke Gedung Putih. Tapi kesalahan dan keteledoran ini bukan baru saja terjadi melainkan jauh sebelumnya. Dalam kurun waktu lima tahun terakhir saja telah terjadi 16 kasus penyusupan dengan cara memanjat pagar halaman Gedung Putih dan pada 2011 terjadi penembakan ke Gedung Putih ketika itu putri Presiden Obama berada didalamnya. Penembakan Gedung Putih Baru – baru ini Informasi terbaru yang terbit di Wahington Post mengatakan bahwa Secret Service menyalah gunakan proses investigasi setelah seseorang melakukan aksi penembakan ke Gedung Putih. Menurut Post, setidaknya ada 7 peluru yang mengenai bangunan gedung, satu mengenai kaca pada lantai dua, beberapa mengenai pada bingkai jendela dan peluru lainnya pada bangunan gedung. Saat insiden terjadi Presiden dan Ibu Negara sedang tidak berada di dalam Gedung Putih, namun Sasha putri Presiden dan ibu mertua Presiden, Marian Robinson berada di dalam. Seorang agen yang sedang bertugas di lantai dua merespon saat penembakan terjadi, namun atasan dari agen itu memerintahkan untuk bertahan, ia mengatakan, tidak ada peluru yang ditembakkan. Para agen secret service lainnya menyadari insiden ini setelah empat hari, ketika pengurus rumah tangga menemukan pecahan kaca dilantai. Sang penembak itu merupakan orang yang bermasalah, Oscar Ortega Hernandez 21 tahun, kemudian ditahan dan dijatuhi hukuman 25 tahun penjara. Pesta di Amsterdam Seorang pegawai hotel melaporkan menemukan seorang agen sedang mabuk dikoridor hotel sehari sebelum kedatangan Obama. Insiden memalukan ini terjadi pada Maret 2013, yang mengakibatkan 3 orang agen Secret Service dikirim pulang. Awalnya tugas mereka adalah melakukan pengawasan terhadap situasi keamanan menjelang kedatangan Presiden. Pihak hotel melaporkan agen yang mabuk itu kepada kantor Kedutaan Besar Amerika di Belanda dan agen tersebut langsung dipulangkan. Menurut laporan, dua orang agen pada bulan yang sama, dalam keadaan mabuk telah melakukan pengrusakan terhadap mobil sewaan mereka. Lembaga Dinas Rahasia itu menetapkan aturan baru, bahwa tiap agen harus berada dalam keadaan sadar (tidak mabuk) minimum 12 jam sebelum jadwal tugas mereka, seperti dilansir Washingtonpost. Skandal prostitusi Kolombia Kejadian berawal ketika para agen dari Lembaga Dinas Rahasia (Secret Service Agency) menyewa beberapa orang prostitusi, namun pada akhirnya terjadi perselisihan antara seorang prostitusi dengan seorang agen mengenai harga yang disepakati didalam penginapan. Insiden yang terjadi pada 2013 di Cartagena, Kolombia ini telah menodai reputasi dari lembaga ini. Saat itu, Presiden Obama hendak menghadiri Konferensi Tahunan negara – negara Amerika. Sebanyak 12 orang agen terlibat dalam skandal ini, saat itu menimbulkan kekhawatiran bahwa tempat para agen memadu kasih itu telah membahayakan keselamatan sang Presiden. Setelah dilakukan investigasi menyeluruh kemudian ditetapkan bahwa keselamatan Presiden tidak terancam saat itu. Sejak skandal itu Lembaga Dinas Rahasia mengeluarkan peraturan yang memperketat tata cara berperilaku, yang didalamnya termasuk melarang agen pergi ke tempat penari bugil, membawa warga negara asing ke kamar hotel. Masuk tanpa diundang ke Gedung Putih Michaele dan Tareq Salahi berhasil masuk kedalam acara resepsi jamuan makan malam kenegaraan tanpa undangan, untuk menyambut kedatangan Perdana Menteri India Manmohan Singh. Meskipun mereka telah melewati pos penjagaan untuk identifikasi foto wajah, mereka berhasil masuk Gedung Putih dengan melewati dua pos pemeriksaan. Kejadian yang terjadi pada 2009 yang diabadikan untuk film ‘Bravo The Real Housewife of DC’. Michaele yang memakai Sari, gaun tradisional India diikuti oleh kamera saat bersiap untuk menyantap makan malam. Yang lebih memalukannya lagi terdapat foto dari pasangan tanpa undangan itu, sedang berpose bersama Joe Biden dan tamu undangan lainnya. Pasangan ini mengaku menerima undangan resmi, tapi pihak Gedung Putih menyangkalnya. Sejak berakhirnya Perang Saudara di Amerika Serikat telah terjadi 9 kali penyerangan terhadap Presiden AS. Dari beberapa serangan itu empat Presiden kehilangan nyawanya. Presiden Abraham Lincoln tewas terbunuh pada 1865 saat berada di teater Ford. Pengejaran oleh pihak berwajib dilakukan selam 12 hari untuk menangkap sang pembunuh yaitu John Wilkes Booth. Ia kedapatan sedang bersembunyi di perkebunan tembakau dan berusaha melarikan diri saat hendak ditangkap, polisi terpaksa menembaknya sehingga ia tewas. Charles Guiteau adalah seorang pengangguran yang kecewa karena tidak menemukan pekerjaan untuk dirinya pada tahun 1881. Kemudian ia melakukan usaha untuk membunuh Presiden James Garfield, ia berhasil menembak sang Presiden. Garfield sempat bertahan hidup selama 11 minggu, namun kemudian ia tewas. Guiteau dinyatakan bersalah dan dieksekusi hukuman gantung. Saat penyelenggaraan acara Pan American Exposition di Buffalo, New York tahun 1901, Presiden William McKinley ditembak oleh seorang anarkis. Delapan hari setelah penembakan dirinya McKinley menghembuskan nafas terakhirnya. Si penembak adalah Leon Czolgosz, yangmana sembilan hari setelah meninggalnya Presiden dinyatakan bersalah dan sebulan kemudian menjalani eksekusi mati dengan aliran listrik. Pembunuh Presiden AS yang paling terkenal adalah Lee Harvey Oswald yang menewaskan Presiden John F Kennedy pada 1963. Ketika itu Presiden sedang duduk di mobil sedan kap terbuka yang mengaraknya di jalanan kota Dallas, Amerika dan ia pun ditembak dari jarak jauh. Presiden tewas ditempat kejadian. Pada hari yang sama Oswald juga menewaskan seorang polisi dari kota Dallas. Usaha untuk menangkap Oswald berhasil dalam waktu dua hari setelah insiden. Ketika ia sedang dibawa oleh polisi, seseorang menembak Oswald sehingga ia tewas ditempat.

Label: , ,

0 komentar:

Posting Komentar