Kepala Freddie Gray Terbentur Baut Dalam Mobil Polisi

19.53 / Diposting oleh nivra / komentar (0)

Televisi lokal AS melporkan bahwa tewasnya Freddie Gray karena kepalanya menghantam sebuah baut di dalam mobil van polisi Baltimore. Media ABC7 News mengatakan luka kepala Gray cocok dengan bentuk baut yang ada dalam mobil polisi. Gray juga mengalami cedera tulang belakang ketika dalam penahanan polisi, sehingga menimbulkan amukan warga Baltimore dalam aksi protesnya selama dua minggu. ... Pihak kepolisian Baltimore juga mengatakan bahwa posisi Gray dalam mobil tidak diamankan dengan sabuk pengaman yang mana ini melanggar aturan. Saat berada dalam mobil polisi Gray meminta untuk dilakukan perawatan terhadap dirinya, namun permintaan itu ditolak. Seorang pengguna jalan merekam lewat kamera saat – saat Gray yang terlihat tertekan dengan tangan yang terborgol dan didorong masuk kedalam mobil van. Polisi mengatakan bahwa Gray melarikan diri ketika melihat dua orang polisi, kemudian kedua polisi ini mengejarnya melakukan penahanan dan juga ditemukan sebuah pisau lipat dikantung celananya. Pada 12 Mei, setelah perjalanan menuju rumah sakit kondisi Gray dalam keadaan koma dan seminggu kemudian ia menghembuskan nafas terakhirnya. Kantor pemeriksaan medis Maryland menolak untuk mengomentari penyebab kematiannya sementara penyelidikan terhadap kasus ini sedang berjalan. Pada Kamis (30/4), polisi mengungkapkan bahwa mobil polisi yang membawa Gray saat penangkapan melakukan empat kali pemberhentian pada tempat yang dirahasiakan sebelum akhirnya membawanya ke kantor polisi. Sebelumnya polisi juga mengatakan mobil itu berhenti pada tiga tempat berbeda, termasuk satu tempat dimana kaki Gray diikat dengan pemberat besi dan tempat pemberhentian lainnya untuk mengambil tahanan lainnya. Tempat berhenti yang keempat tertangkap kamera pengintai yang terpasang diluar toko makanan Korea. Ribuan warga AS di kota – kota besar sepanjang wilayah pantai Timur melakukan demonstrasi pada Rabu (29/4), mereka meminta aksi brutal oknum kepolisian tidak terjadi lagi. Hal ini dipicu dari tewasnya seorang pemuda keturunan Afrika – Amerika dalam tahanan kepolisian Baltimore. Kerumunan warga yang protes paling banyak terdapat di kota Baltimore, dimana ribuan demonstran yang sebagian besar pemuda melumpuhkan kota seluas beberapa blok dalam kerusuhan besar di pusat kota hingga ke Balai Kota di Baltimore. Aksi solidaritas masyarakat lainnya juga terjadi di kota New York, ibukota Washington dan Boston. Aksi penuh amarah warga AS memuncak terkait atas tindakan anggota kepolisian dalam penanganan kasus warga kulit hitam yang kini muncul lagi ke permukaan di AS. Aksi demo di kota New York berjalan dengan damai dan penuh kebaikan, meski polisi setempat menahan beberapa orang pendemo dan emosi warga sudah meninggi. Di kota Baltimore yang menjadi pusat dari insiden itu, menjadi kota dengan para pendemo yang meminta adanya perubahan. Aksi dimulai dari stasiun kereta utama di kota itu, termasuk didalamnya warga kulit putih dan hitam sebagian besar diantara mereka adalah murid sekolah menengah dan mahasiswa. Beberapa diantaranya ada yang bergandengan tangan dan berteriak: “No justice, no peace! No racists, no peace!”. “Kami memprotes ketidak adilan yang sedang terjadi khususnya yang terjadi pada warga kulit hitam. Polisi tak dapat menahan diri untuk tidak menembak dan kami harus menghentikannya, “ucap Jonathan Brown, 19, seorang mahasiswa Universitas John Hopkins kepada AFP. Pada salah satu spanduk yang dibawa bertuliskan, “Polisi pembunuh layak dipenjara”. Jam malam diberlakukan bagi seluruh warga kota Baltimore mulai pukul 22 hingga pukul 5, pemberlakuan jam malam dikawal oleh 2.000 tentara Garda Nasional yang tetap bersiaga pada malam kedua. Polisi mendesak warga untuk masuk kedalam rumah dan mereka mematuhinya.

Read More.. Label: , ,

Malam Kedua Kota Baltimore Dengan Jam Malam

19.35 / Diposting oleh nivra / komentar (0)

BALTIMORE – Ribuan warga AS di kota – kota besar sepanjang wilayah pantai Timur melakukan demonstrasi pada Rabu (29/4), mereka meminta aksi brutal oknum kepolisian tidak terjadi lagi. Hal ini dipicu dari tewasnya seorang pemuda keturunan Afrika – Amerika dalam tahanan kepolisian Baltimore. ...Kerumunan warga yang protes paling banyak terdapat di kota Baltimore, dimana ribuan demonstran yang sebagian besar pemuda melumpuhkan kota seluas beberapa blok dalam kerusuhan besar di pusat kota hingga ke Balai Kota di Baltimore. Aksi solidaritas masyarakat lainnya juga terjadi di kota New York, ibukota Washington dan Boston. Aksi penuh amarah warga AS memuncak terkait atas tindakan anggota kepolisian dalam penanganan kasus warga kulit hitam yang kini muncul lagi ke permukaan di AS. Aksi demo di kota New York berjalan dengan damai dan penuh kebaikan, meski polisi setempat menahan beberapa orang pendemo dan emosi warga sudah meninggi. Di kota Baltimore yang menjadi pusat dari insiden itu, menjadi kota dengan para pendemo yang meminta adanya perubahan. Aksi dimulai dari stasiun kereta utama di kota itu, termasuk didalamnya warga kulit putih dan hitam sebagian besar diantara mereka adalah murid sekolah menengah dan mahasiswa. Beberapa diantaranya ada yang bergandengan tangan dan berteriak: “No justice, no peace! No racists, no peace!”. “Kami memprotes ketidak adilan yang sedang terjadi khususnya yang terjadi pada warga kulit hitam. Polisi tak dapat menahan diri untuk tidak menembak dan kami harus menghentikannya, “ucap Jonathan Brown, 19, seorang mahasiswa Universitas John Hopkins kepada AFP. Pada salah satu spanduk yang dibawa bertuliskan, “Polisi pembunuh layak dipenjara”. Jam malam diberlakukan bagi seluruh warga kota Baltimore mulai pukul 22 hingga pukul 5, pemberlakuan jam malam dikawal oleh 2.000 tentara Garda Nasional yang tetap bersiaga pada malam kedua. Polisi mendesak warga untuk masuk kedalam rumah dan mereka mematuhinya.

Read More.. Label: , ,

Karim Massimov Pererat Hubungan Kazakhstan dengan China

19.28 / Diposting oleh nivra / komentar (0)

ALMATY – Presiden Nursultan Nazarbayev terpilih kembali sebagai Presiden Kazakhstan untuk periode lima tahun kedepan pada akhir pekan lalu. Ia kemudian menunjuk Karim Massimov yang merupakan loyalisnya selama ini untuk menjabat sebagai Perdana Menteri Kazakhstan. ...Dilansir Reuters, juru bicara kepresidenan mengumumkan Nazarbayev mengajukan ini setelah periode kabinet sebelumnya berakhir, ini sebuah langkah resmi yang membuka jalan untuk menentukan formasi baru pemerintahan. Parlemen Kazakhstan melalui majelis rendahnya Mazhilis, menganggap penunjukkan kembali Massimov lebih dari hanya sekedar formalitas, yang didominasi oleh partai Nur Otan pimpinan Nazarbayev. Massimov, 49, merupakan ahli ekonomi yang juga fasih beberapa bahasa asing, termasuk bahasa Mandarin, sebelumnya pernah menjabat sebagai kepala staf selama dua tahun. Ia fasih dalam bahasa Kazakhtan, Uyghur, Rusia, Inggris, dan Arab. Sejak 1989 Nazarbayev, 74, telah memimpin negara yang terletak di Asia Tengah ini dan ia menjadi pemimpin partai komunis. Pada 26 April ia berhasil menang dalam pemilihan sela dengan perolehan suara sebanyak 97,75%. Organisasi Kerjasama dan Keamanan Eropa (OSCE) mengatakan bahwa kekurangan oposisi yang kredibel dan pemilih yang tidak ditawarkan pilihan yang menarik dalam dunia politik. Pada 2001 Massimov pernah menjadi Menteri Ekonomi dan Prencanaan. Pria yang bernama lengkap Karim Qajymqanuly Massimov lahir pada 15 Juni 1965 merupakan politisi Kazakh yang menjabat Perdana Menteri Kazakhstan sejak 10 Januari 2007 sampai 24 September 2012 dengan dukungan dari partai Nur Otan. Lepas dari jabatan Perdana Menteri ia lalu menjadi kepala staf kepresidenan. Jabatan ini dianggap sebagai strategi dari Presiden Nazarbayev untuk menyesuaikan kesimbangan kekuatan antara berbagai faksi didalam pemerintahan. Kemudian sejak 2 April 2014 terpilih kembali menjadi Perdana Menteri. Jabatan wakil perdana menteri pernah diembannya sejak 19 Januari 2006 sampai 9 Januari 2007. Pria yang lahir di kota Tselinograd sekarang berganti nama menjadi Astana berasal dari keluarga Uyghur. Massimov merupakan lulusan dari Universitas Rusia People Friendship, yang merupakan universitas urutan ketiga terbaik di Rusia, kemudian ia melanjutkan studinya ke Universitas Wuhan, Hubei, China. Massimov dianggap sebagai orang yang paling memahami tentang China, yang menjadi negara strategis penting bagi Kazakhtan dalam beberapa tahun. Kedua negara ini menjalin hubungan kerjasama bilateral untuk melakukan pengembangan sumber daya energi Kazakhstan.

Read More.. Label: , ,

Kerusuhan Baltimore Dianggap Proses Kemunduran Mental

20.31 / Diposting oleh nivra / komentar (0)

BALTIMORE – Polisi antihuru hara pada Selasa (28/4) bersiap siaga di jalanan yang penuh amarah oleh warga kota Baltimore, Amerika Serikat. Berangnya warga kota ini dipicu akibat kematian seorang pemuda kulit hitam dalam tahanan kepolisian. Kerusuhan di Baltimore menyebabkan kekacauan hampir di sebagian besar wilayah kota, membuat seluruh tahanan polisi mengamuk, pembakaran kendaraan bermotor dan gedung – gedung, penjarahan toko. ... Kobaran api di wilayah yang terletak di timur laut dan mayoritas penduduknya kulit hitam, mulai diberlakukan jam malam bagi warganya pada Selasa malam, setelah kerusuhan yang berlangsung seharian sampai Senin (27/4) malam. Dilansir AFP, Pemerintah negara bagian Maryland, AS menyatakan bahwa kota dalam keadaan darurat setelah kekacauan yang merusak toko dan menjarah barang – barang yang mampu dibawa. Pihak sekolah mengambil langkah pengamanan dengan meliburkan murid – muridnya. “Banyak orang menghabiskan waktu beberapa generasi membangun kota ini yang kemudian dihancurkan oleh para penjahat dengan tanpa perasaan, mencoba merusak atas apa yang telah diperjuangkan selama ini, “ucap Walikota Baltimore, Stephanie Rawlings-Blake dilansir AFP. “Itu sangat bodoh untuk berpikir bahwa dengan menghancurkan kotamu, akan membuat keadaan menjadi lebih baik untuk semuanya, “sambung Rawlings-Blake. Juru bicara Gedung Putih mengatakan, Presiden Barack Obama telah diberitahu langsung perkembangan situasi terkini di Baltimore oleh Walikota Rawling-Blake dan Jaksa Agung baru AS, Loretta Lynch. Merebaknya amarah yang mendalam dari warga telah mencapai puncaknya terkait perlakuan polisi terhadap tahanan kulit hitam di seluruh AS, hal ini terbukti dari kerusuhan yang terjadi di Baltimore. Pejabat kota Baltimore, pemimpin komunitas kulit hitam dan keluarga dari Freddie Gray, 25, di sela – sela pemakaman Freddie Gray menyatakan kerusuhan ini sangatlah memalukan dan merupakan sebuah proses kemunduran. Tayangan televisi menunjukkan seorang ibu yang menampar putranya berkali – kali di kepala karena ikut serta dalam kerusuhan. Ribuan pasukan pengamanan kota, Garda Nasional, dikerahkan untuk membantu aparat kepolisian ketika kerusuhan menyebar pada Senin malam. Pengawas Kepolisian Maryland, Kolonel William Pallozi mengatakan dia meminta tambahan bantuan sebanyak 500 orang polisi dan mengajukan tambahan 5.000 aparat lagi dari wilayah sekitar Maryland. Komandan Garda Nasional AS, Ajudan Jenderal Linda Singh mengatakan 5.000 orang tentaranya telah siap siaga dan akan dikerahkan untuk melindungi warga kota dan harta benda. Akibat aksi brutal warga, sebanyak 27 orang ditahan dan 15 orang polisi terluka terkena lemparan batu dari kerumunan warga yang sebagian besar remaja sekolah menengah atas. Mengutip dari seorang polisi, harian The Baltimore Sun melaporkan bahwa terdapat dua orang yang terluka terkena tembakan polisi pada tempat berbeda. Pihak kepolisian tidak dengan segera mengonfirmasi insiden penembakan ini. Kekerasan warga ini merupakan aksi terbaru dari serangkaian kekerasan warga AS yang terjadi antara polisi dan kebanyakan pemuda Afrika – Amerika. Mereka marah dan memandang insiden – insiden tersebut sebagai kekerasan rasial. Pada musim panas lalu terjadi penembakan fatal terhadap Michael Brown, seorang remaja kulit hitam tak bersenjata yang dilakukan oleh seorang polisi kulit putih di Ferguson, Missouri sehingga memicu amarah warga AS dari wilayah barat hingga timur. Kerusuhan Baltimore dipicu oleh kasus Freddie Gray, yang tewas pada 19 April setelah menderita cedera tulang belakang saat dilakukan proses penangkapan. Meskipun keluarga Gray memohon untuk tenang, namun kelompok geng pemuda berkeliling kota membuat onar sehingga menimbulkan pertempuran dengan aparat kepolisian. Beberapa awak media juga melaporkan menjadi korban penyerangan warga dan peralatan liputan mereka diambil paksa. Kepolisian mengatakan sedang meneliti dari tayangan kamera pengintai untuk menentukan penangkapan terhadap tersangka lainnya, selain dari mereka yang sudah tertangkap sebelumnya.

Read More.. Label: , , , ,

Intervensi Pembahasan Nuklir Iran Akan Berakibat Kegagalan

20.52 / Diposting oleh nivra / komentar (0)

NEW YORK – Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif direncanakan akan bertemu dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), John Kerry pada pembukaan konferensi PBB Senin (27/4), yang akan membahas perjanjian senjata anti nuklir. Kedua negara juga membahas kelanjutan dari pembicaraan sebelumnya dalam kesepakatan jangka panjang. ...Perjanjian Non- Proliferasi Nuklir (NPT) yang ditanda tangani 190 negara pada 1970 di maekas besar PBB di New York, Amerika Serikat dengan tujuan membatasi pengembangan kepemilikan nuklir di setiap negara. Dilansir Reuters, Zarif akan bertemu Kerry di sela – sela konferensi tersebut, untuk melakukan negosiasi hal yang penting dari pembahasan nuklir dengan pemerintah AS serta lima negara kuat lainnya. Pertemuan keduanya akan berupaya untuk mencapai ke tahap akhir kesepakatan, yang akan mencapai batas akhir pada 30 Juni 2015. Dalam kesepakatan sementara yang dihasilkan pada 2 April di Lausanne, Swiss antara Iran dan enam kekuatan besar negara – negara . Saat itu pemerintah Iran menyangkal tuduhan terkait pembuatan senjata nuklir, Iran setuju untuk menghentikan pekerjaan nuklir setidaknya selama satu dekade, sebagai gantinya sanksi terhadap Iran yang telah melumpuhkan perekonomiannya akan dicabut. Dalam proses kesepakatan akhir, para diplomat perlu untuk meniadakan rincian tentang waktu, yang merasa lega terkait pencabutan sanksi. Program penelitian dan pengembangan masa depan nuklir Iran akan diawasi oleh IAEA dan jenis cadangan uranium apa yang diperbolehkan bagi Iran. Saat ini sanksi terbukti sebagai salah satu penghalang terbesar. Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khameini pernah mengatakan semua sanksi termasuk pembatasan terhadap penggunaan energi dan sektor keuangan harus dicabut ketika perjanjian akhir telah ditanda tangani bersama. Pejabat negara barat mengatakan bahwa ini bukanlah yang disepakati oleh Iran saat pertemuan di Lausanne. Saat pertemuan itu, Zarif dan kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa, Federica Mogherini membacakan kesepakatan bersama yang mengatakan bahwa, sanksi akan dicabut bersamaan dengan IAEA melakukan verifikasi terhadap Iran dalam menjalankan komitmennya untuk melucuti program nuklirnya. Pejabat Barat mengatakan itu artinya sanksi akan dicabut hanya setelah IAEA memverifikasi kepatuhan. Juru runding senior Iran pada minggu lalu mengatakan babak terakhir dari perundingan nuklir di Vienna antara Iran dan 6 negara besar telah mencapai kemajuan yang baik. Senator AS dari partai Republik telah berkomitmen untuk mencoba menguatkan sebuah rancangan undang – undang (RUU) yang memberikan kuasa bagi Kongres untuk melakukan peninjauan terhadap perjanjian nuklir Iran. Hal ini diperkirakan dapat menjadi hambatan terhadap proses perundingan. Sekitar 70 negara memberikan dukungannya kepada Austria untuk melarang penggunaan nuklir karena akan membuat manusia menderita. Israel, yang menentang kesepakatan nuklir dengan Iran, akan menghadiri konferensi dengan kapasitasnya sebagai pengamat, untuk pertama kalinya sejak 1995. Negara – negara Arab juga merasa khawatir dengan ambisi nuklir yang diperlihatkan Iran.

Read More.. Label: , , , ,

Peringati KDRT dan Pelecehan Seksual, Pria Kenakan Red High Heels

19.27 / Diposting oleh nivra / komentar (0)

Sebuah acara dengan mengambil tema “Walk a Mile in Her Shoes” (Jalan 1 Mil Dengan Sepatu Wanita) diadakan pada Minggu (26/4) di Beirut, Lebanon. Acara seperti ini baru pertama kali dilangsungkan di Timur Tengah. ... Orang – orang berbaris di jalanan untuk menandai peringatan kepada para wanita yang menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga. Media Daily Star Lebanon melaporkan, parade ini mewajibkan para pria untuk mengenakan sepatu berhak tinggi warna merah. Sebanyak 200 orang mengenakan alas kaki bertumit merah untuk berparade sambil memegang spanduk yang bertuliskan ”Silence hides violence” dan ”Smash violence under your heels” diantara yang lain, menurut Daily Star. Acara ini diselenggarakan untuk penggalangan dana yang akan diberikan kepada KAFA, sebuah organisasi hak asasi wanita, dengan melakukan penjualan sepatu berhak tinggi kepada para pria. Selain berparade terdapat juga acara donor darah dan pentas musik dengan lagu – lagu yang menarik, namun tetap dengan mengusung tema pelecehan terhadap perempuan sebagai bagian dari acara. UF Concept adalah pelaksana dari acara amal ini, yang dimulai dari Marina Dbayyeh pada Minggu (26/4) pukul 10 pagi. Parade sepatu hak tinggi ini berawal pada 2001 di Strength United di California, Amerika Serikat. Dulu acara ini diadakan untuk menggalang dana yang diperuntukkan bagi yayasan penampungan korban pelecehan seksual dan kekerasan dalam rumah tangga. Acara ini kemudian dikenal luas diseluruh dunia dengan tujuan membantu korban kekerasan gender dan penyerangan seksual. Tak hanya di Beirut, Lebanon, di negeri paman sam pun acara juga berlangsung di Universitas negeri Buffalo, New York, AS. Acara diikuti oleh ratusan peserta yang berjalan pada lintasan sepanjang satu mil. Para pria mengenakan berbagai macam sepatu wanita yang berhak sedang dan tinggi, sebagai bentuk peringatan dari adanya pelecehan seksual dan kekerasan gender. Peserta berjalan dari jalan utama menuju jalan Hertel Avenue kemudian jalan Starin Avenue dan kembali ke tempat semula. “Ketika saya pertama kali mengikuti acara ini hanya ada 15 atau 20 orang, kebanyakan wanita, “ucap Maracle yang juga anggota komunitas pejalan kaki. “Sekarang kami melakukannya di pusat kota, dapat diikuti oleh penduduk lokal. Ini tak hanya sekedar acara sekolah lagi, tapi sudah menjadi acara komunitas, “sambung Maracle yang juga menjabat asisten direktur Health Education di Sub Board Inc.

Read More.. Label: , , , , ,

Indonesia Akan Eksekusi Mati Bali Nine, Sekjen PBB Bersuara

22.22 / Diposting oleh nivra / komentar (0)

Pemerintah Indonesia pada Minggu (26/4) memberi tanda bahwa bertekad penuh dengan pelaksanaan eksekusi terpidana mati narkoba terhadap delapan orang warga negara asing, meskipun terjadi banyaknya kecaman keras yang dipimpin Sekretaris Jenderal PBB, Ban Ki Moon. ... Ia meminta permohonan ampun yang disuarakan kepada Presiden Widodo mohon dijadikan pertimbangan. “Sekretaris Jenderal mendesak Presiden Joko Widodo untuk segera mempertimbangkan deklarasi moratorium hukuman mati di Indonesia, dengan pandangan bahwa hukuman mati dihapuskan, “ucap juru bicara mewakili Ki Moon. Gencarnya kecaman terhadap penolakan hukuman mati yang dilakukan dunia internasional diikuti oleh penyanyi Anggun C Sasmi yang sekarang sudah berpindah kewarganegaraan. Ia menuliskan surat terbuka kepada Presiden Joko Widodo untuk menyatakan dukungannya terhadap Serge Atlaoui terpidana mati warga negara Perancis. Dalam suratnya ia memohon kepada Presiden Joko Widodo agar mengabulkan permohonan grasi yang diajukan Serge Atlaoui. Melalui akun twitternya Anggun menulis, “ Jika anda tidak setuju percuma memaki saya karena anda tidak akan merubah opini saya se-agresif apapun serangan anda."Untuk yang tidak mengerti, dua poin penting di surat terbuka saya : 1. Saya anti Narkoba 2. Saya anti hukuman mati." Kedelapan terpidana mati yang berasal dari Australia, Brasil, Nigeria dan Filipina telah mendapatkan pemberitahuan resmi bahwa pelaksanaan hukuman mati akan menggunakan regu tembak. Namun demikian warga negara Perancis yang divonis dengan hukuman mati diberikan penangguhan hukuman sementara yang memungkinkannya untuk melanjutkan banding hukum selanjutnya, setelah otoritas Paris memberikan tekanan kepada Jakarta. Presiden Perancis Francois Hollande mengingatkan akan ada konsekuensi jika warga negaranya, Serge Atlaoui, dihukum mati. Peringatan Hollande ini muncul tak lama setelah Atlaoui mendapatkan penangguhan hukuman itu. Pemerintah Brasil juga memberikan tekanan kepada pemerintahan Joko Widodo, untuk tidak melakukan hukuman mati terhadap seorang warganya Rodrigo Gularte karena alasan kemanusiaan. Gularte yang berada diantara delapan orang terpidana mati ini menderita penyakit mental skizofrenia. Kelompok terpidana mati delapan orang ini telah dipindahkan ke penjara di pulau Nusakambangan, tempat dimana hukuman mati akan dilaksanakan dan sumber dari Jakarta mengatakan kemungkinan pelaksanaan hukuman mati ini pada Selasa dinihari, meskipun belum ada pemberitahuan jadwal pelaksanaan resmi. Jaksa Agung, Muhammad Prasetyo kepada Metro TV mengatakan, bahwa persiapan untuk melaksanakan hukuman mati telah 100% selesai. Presiden Joko Widodo menolak permohonan grasi yang diajukan narapidana, yang mengambil tindakan keras terhadap pengedar narkoba. Ia juga menolak untuk membatalkan hukuman mati, meski telah banyak kecaman dari dunia internasional. Australia, yang telah melancarkan kampanye diplomatik yang berkelanjutan dalam upaya menyelamatkan dua warga negaranya, juga memperbaharui pengajuan bandingnya, menyusul pemberitaan Sabtu. “Tidak ada yang dapat diperoleh dan banyak yang akan hilang jika dua pemuda Australia ini dihukum mati, “ucap Menteri Luar Negeri Australia, Julie Bishop. “Dengan penuh hormat, saya meminta kepada Presiden Indonesia untuk mempertimbangkan kembali penolakannya untuk memberi grasi. Ini belum terlambat untuk berubah pikiran,” sambung Bishop. Meskipun ada pengajuan banding, Pemerintah Indonesia tidak menunjukkan adanya tanda – tanda pembatalan hukuman mati dan pernyataan Ban Ki Moon pada Minggu (26/4) tidak akan mengubah rencana yang telah disiapkan. “Kami memperhatikan pernyataan dari PBB, namun kami juga memperhatikan, bahwa tidak ada pernyataan serupa ketika 2 orang WNI menjalani hukuman mati belum lama ini, “ucap juru bicara KementrianLuar Negeri, Armanatha Nasir kepada AFP. Ia menambahkan pemerintah Indonesia tidak bermaksud untuk merusak hubungan dengan negara lain. Eksekusi ini telah tertunda beberapa minggu, dari rencana awal pada Februari, juga menunggu selesainya pengajuan banding yang sedang berjalan yang diikuti dengan teriakan dunia internasional.

Read More.. Label: , , , , ,

Jelang KTT ASEAN Kepolisian Malaysia Gagalkan Rencana Teror

19.51 / Diposting oleh nivra / komentar (0)

KUALA LUMPUR – Pihak kepolisian Malaysia telah melakukan penahanan terhadap 12 orang yang terkait dengan kelompok teroris Negara Islam (IS). Dalam penangkapan itu kepolisian juga menyita barang bukti alat peledak, sehingga polisi berhasil mengagalkan upaya aksi teror yang akan dilakukan pada beberapa tempat dan disekitar ibukota. ...Kepala Kepolisian Malaysia, Khalid Abu Bakar dalam pernyataannya Minggu (26/4) mengatakan, para tersangka pria berusia antara 17 dan 41 tahun, ditahan pada Sabtu dan Minggu di Ulu Langat dan Cheras daerah pinggiran kota dekat Kuala Lumpur. “Mereka semua diduga akan melakukan serangan pada target strategis dan tempat kepentingan pemerintah di Klang Valley, “ucap Abu Bakar dilansir Reuters. Rencana ini menanggapi panggilan dari kelompok IS, untuk melakukan aksi teror menyerang negara – negara Islam sekuler yang dipandang sebagai musuh Islam oleh kelompok IS. Pihak otoritas Malaysia mengatakan, penahanan sebelumnya terhadap terduga milisi IS merupakan sebuah alasan dibalik serangan yang dimaksud. Dalam pernyataan polisi tertera, bahan – bahan peledak yang disita termasuk 20 kilogram ammonium nitrate dan 20 kilogram potassium nitrate. Keamanan di ibukota Malaysia, Kuala Lumpur diperketat menyambut kedatangan para pemimpin negara – negara Asia Tenggara pada Minggu (26/4) untuk menghadiri KTT ASEAN yang akan dibuka pada Senin. Namun masih belum diketahui apakah rencana aksi teror tersebut berhubungan dengan pertemuan puncak ASEAN. Malaysia menekankan pembahasan kerjasama regional terhadap penumpasan terorisme. Negara – negara Asia Tenggara belum melihat serangan besar dari kelompok IS, namun telah menahan 92 orang yang diduga mempunyai hubungan dengan kelompok IS. Kepolisian Malaysia juga telah mengetahui ada 39 warga negaranya yang berjuang di Suriah dan Iraq. Sementara pada Jum’at (24/4) di Los Angeles, Amerika Serikat beberapa pejabat keamanan AS kepada NBC mengatakan, otoritas keamanan memperketat keamanan di sekitar bandara Los Angeles dan wilayah lain di California bagian selatan ditengah – tengah ancaman terbaru dari kelompok ISIS yang menargetkan para personil berseragam. ISIS yang mengontrol beberapa wilayah Suriah dan Irak telah menyerukan kepada seluruh pengikutnya untuk melakukan serangan terhadap seluruh kepentingan negara Barat yang tersebar di seluruh dunia. Sebagai tindakan pencegahan Kepolisan Los Angeles memerintahkan kepada jajarannya di lapangan untuk melakukan patroli dua orang. Minggu ini juga dilakukan peningkatan keamanan di bandara Los Angeles. Penyelidik mengatakan, tidak ada rencana khusus namun meningkatnya kekhawatiran menindaklanjuti dari laporan intelijen yang dikumpulkan di dalam wilayah AS. Direktur FBI, Jim Comey mengatakan penyelidikan terhadap para tersangka simpatisan ISIS sedang berjalan di 50 negara bagian AS. Seorang sumber anonym mengatakan, ketakutan yang muncul terhadap ancaman yang ditujukan kepada personil berseragam atau lokasi – lokasi yang mungkin menjadi target teror. Jurubicara Departemen Keamanan Dalam Negeri tidak berkomentar terhadap detil intelijen yang meningkatkan kekhawatiran di wilayah pantai barat. Tapi ia menambahkan pihak keamanan telah meningkatkan kewaspadaannya dalam beberapa bulan terakhir. “Dalam beberapa bulan terakhir, kami telah melakukan penyesuaian keamanan termasuk memfilter masuknya orang – orang dari pintu kedatangan luar negeri di beberapa bandara dan meningkatkan pemeriksaan secara acak terhadap penumpang pesawat serta barang bawaannya pada penerbangan menuju AS, sebagai reaksi dari berkembangnya ancaman, “ungkap juru bicara itu.

Read More.. Label: , ,