Libur Pertama Vladimir Putin Sejak 15 Tahun Terakhir

20.15 / Diposting oleh nivra /

Mempunyai nama lengkap Vladimir Vladimirovich Putin lahir di kota yang dulu bernama Leningrad (sekarang St. Petersburg), Russia, pada 7 Oktober 1952. Kali ini hari ulang tahunnya yang ke-62 dirayakan di Siberia. Untuk seorang yang pernah berpelukan beruang polar, terbang dengan layang gantung bermesin melintasi bagian utara Siberia membantu migrasi burung bangau yang hampir punah, dan menembak Harimau dengan senjata yang berisikan peluru penenang. Libur Pertama Vladimir Putin Sejak 15 Tahun Terakhir Mempunyai nama lengkap Vladimir Vladimirovich Putin lahir di kota yang dulu bernama Leningrad (sekarang St. Petersburg), Russia, pada 7 Oktober 1952. Kali ini hari ulang tahunnya yang ke-62 dirayakan di Siberia. Untuk seorang yang pernah berpelukan beruang polar, terbang dengan layang gantung bermesin melintasi bagian utara Siberia membantu migrasi burung bangau yang hampir punah, dan menembak Harimau dengan senjata yang berisikan peluru penenang. Sekarang tidak ada aksi berbahaya yang biasa ia lakukan, dalam waktu 15 tahun untuk pertama kalinya ia meliburkan diri mencari ketenangan di hutan Taiga, Siberia. Perayaan hari ulang tahunnya hanya diperuntukkan bagi orang – orang terdekatnya saja. “Kepala Negara sudah terbang ke Taiga, Siberia dimana ia akan beristirahat, “ungkap juru bicara kepresidenan Dmitry Peskov seperti dilansir laman RT. Tahun lalu Putin merayakan ulang tahunnya pada konferensi tingkat tinggi Asia Pasific Economic Coorporation (APEC) di Bali, Indonesia. Namun ia juga diberikan hadiah sebotol sake oleh Presiden Jepang Shinzo Abe dan sebuah kue dari Presiden Cina Xi Jinping untuk perayaan ulang tahunnya saat itu. Pada Senin kemarin peringatan hari lahirnya dimeriahkan dengan dibukanya pameran galeri seni dilokasi Red Oktober, Moskow. Seorang penggemar Putin menampilkan karya seni terbuat dari coklat yang menggambarkan Putin sebagai sosok Hercules dengan tampilan Grecian bersama 12 buruhnya. Bahasa Rusia “Spasibo” yang berarti terima kasih menjadi tema perayaan di tujuh kota di Rusia. Huruf yang dibuat dengan tampilan graffiti dan disinari lampu terang, tiap hurufnya mewakili pencapaian yang telah diraih Presiden Putin selama memimpin negara yang dulu bernama UniSovyet itu. Sila berarti Kekuatan, Pamyat berarti Kenangan, Arctic berarti hal yang berbau Kutub Utara, Sovereignty berarti Kedaulatan, Istoriya berarti Sejarah, Bezopasnost berarti Keamanan dan Olympics berarti perhelatan olahraga terbesar di dunia. Sementara pada lain tempat di negara yang telah banyak dibantu oleh pemerintahan Putin, Chechnya, sebanyak 100.000 orang melakukan parade dengan berpakaian merah, putih dan biru dengan membawa bendera Rusia untuk menunjukkan rasa terima kasih mereka atas apa yang telah dilakukan Putin untuk Republik Chechnya. Disebuah sekolah pada ruang kelas dengan membentuk formasi “hati” sekelompok anak – anak mengenakan pakaian putih. Mereka berasal dari paduan suara HITryushki yang menyanyikan, “Selamat ulang tahun, Presiden Rusia !” Didalam kelas juga terdapat peta Rusia tertempel di tembok yang menjadi latar aksi yang berlangsung di kota kelahiran Putin St Petersburg ini dan didokumentasikan dengan video kamera kemudian diposting ke internet. “Hidupnya seperti ratusan batu peringatan yang sangat penting untuk negara kami, “ seperti bagian bait lagu yang dinyanyikan seperti dilansir Reuters. Dibalik hiruk pikuk warga yang merayakan hari ulang tahun Putin, tak sedikit juga yang mencaci dan marah terhadapnya. Sementara itu rekan kerja, keluarga serta teman – teman dari Anna Politkovskaya seorang jurnalis yang sangat kritis terhadap Putin juga ikut “merayakan”. Mereka membawa bunga terbuat dari kertas ke kantor harian dimana tempatnya bekerja. Politkovskaya tewas tertembak pada hari ulang tahun Putin pada 2006. Sampai saat ini kasus pembunuhannya belum terkuak dan penembaknya masih menjadi misteri. Di Ukraina beberapa hujatan juga diposting di Twitter, salah satunya menulis, “Untuk pertama kali dalam hidupnya Presiden Rusia dikutuk oleh negara berpenduduk 47 juta jiwa (Ukraina), “tulis Tweet dari seseorang seperti dilansir AFP. Awal karir Politik Sejak pertama kali ia memimpin Rusia pada 2000 lalu, Putin tak pernah meluangkan waktu menikmati hari jadinya, biasanya ia menghabiskan waktu pada ulang tahunnya dengan mengadakan rapat dengan pemimpin politik dan dengan orang penting lainnya. Seorang jurnalis Rusia Arkady Dubnov membuat sindiran di media sosial Facebook, bahwa mantan anggota mata – mata KGB itu haus akan kekuasaan. “Putin tidak pernah meninggalkan negaranya tanpa ia memberikan perintah kerja terhadap bawahannya. Dia adalah sang Kaisar, “tulisnya pada akun Facebook seperti dilansir Reuters. Setelah lulus dari universitas Leningrad 1975, ia bergabung dengan badan mata – mata Rusia KGB sebagai seorang agen intelijen. Masa muda karir intelijennya dihabiskan di Jerman Timur, ia bertugas disana sampai tahun 1989. Setelah runtuhnya Uni Soviet pada 1991 Putin mengundurkan diri dari organisasi intelijen KGB dengan pangkat terakhir kolonel. Ia kembali ke Leningrad sebagai pendukung dari Anatoly Sobchak seorang politikus partai liberal dari 1987 sampai 2000. Setelah Sobchak memenangi pemilihan sebagai walikota Leningrad pada 1991, saat itu Putin menjadi Kepala Hubungan Luar, kemudian pada 1994 Putin menjadi wakil walikota pada kepemimpinan Sobchak. Pada 1996 Sobchak dikalahkan oleh lawan politiknya, Putin pun mengundurkan diri dan pindah ke Moskow. Pada 1998 saat pemerintahan Boris Yeltsin, ia ditunjuk sebagai Wakil Kepala Manajemen, ia bertanggung jawab atas hubungan Kremlin dengan pemerintahan regional. Tak lama setelah itu Putin ditunjuk menjadi Kepala Keamanan sebuah badan bekas KGB yang telah berganti nama dan juga sebagai Kepala Penasehat Keamanan Yeltsin. Pada 1999 Yeltsin menggantikan Perdana Menteri Sergey Stapashin beserta dengan kabinetnya dan menempatkan Putin pada posisinya. Kemudian pada akhir Desember 1999 Presiden Boris Yeltsin mengundurkan diri lalu menunjuk Vladimir Putin untuk menjadi Presiden Rusia sementara sampai pemilihan berlangsung. Sampai saat ini Putin telah tiga periode memimpin Rusia.

Label:

0 komentar:

Posting Komentar