Ancaman Pembunuhan Terus Memburu Keluarga Kennedy

21.05 / Diposting oleh nivra /

Otoritas Amerika Serikat dan Jepang bekerja sama untuk meyakinkan keamanan dan keselamatan warga AS di Jepang, setelah adanya media yang memberitakan tentang ancaman pembunuhan yang ditujukan kepada Duta Besar Amerika untuk Jepang, Caroline Kennedy dan diplomat AS lainnya. ... Laporan ini diungkapkan oleh kementrian luar negeri AS pada Rabu. Pejabat kepolisian Tokyo mengatakan, Kedutaan Besar AS di Tokyo mendapat ancaman ini pada bulan lalu melalui telefon, ancaman ini diterima beberapa kali dan dilakukan oleh seorang pria yang berbicara bahasa Inggris. Jurubicara Kementrian Luar Negeri AS, Jen Psaki tidak mengkonfirmasi tentang ancaman ini, namun lewat pernyataan ia mengatakan, “Kami menanggapi secara serius setiap ancaman yang ditujukan kepada para diplomat AS. Kami bekerja sama dengan pemerintah Jepang untuk mengambil langkah tepat dan meyakinkan kangkah itu terlaksana, “ucap Psaki seperti dikutip Reuters. Duta besar yang memiliki nama lengkap Caroline Bouvier Kennedy mulai bertugas di Jepang sejak November 2013. Merupakan putri dari mendiang Presiden AS John F Kennedy. Ia merupakan wanita terkemuka dari keluarga Kennedy dan juga menjadi satu – satunya anak yang selamat dari mantan Presiden AS ke-35 dan mantan ibu negara Jacqueline Bouvier Kennedy. Caroline merupakan anak tertua dari empat bersaudara, dua perempuan dan dua laki – laki. Adik – adiknya adalah John F Kennedy Jr, Patrick Bouvier Kennedy dan Arabella Kennedy. Caroline lahir pada 27 November 1957 di Manhattan, New York, AS sebelumnya pernah berprofesi sebagai penulis, pengacara. Ketika ayahnya terpilih sebagai Presiden AS, Caroline kecil baru berumur 3 tahun. Lima hari sebelum ulang tahunnya yang ke-6, ayahnya tewas tertembak pada 1963. Bersama ibu dan adik – adiknya ia pindah ke Manhattan, ia lulus dari Radcliffe College. Ia bertemu dengan suaminya, Edwin Schlossberg saat bekerja di Museum Seni Metropolitan di Manhattan. Caroline dan Edwin dikaruniai tiga orang anak, Rose Schlossberg, Tatiana Schlossberg, John Schlossberg. Lulusan dari Sekolah Hukum Columbia ini banyak meniti karir profesionalnya di bidang hukum dan politik, juga untuk reformasi pendidikan serta pekerjaan amal. Untuk mewarisi keluarganya, ia juga bertindak sebagai jurubicara keluarga Kennedy. Pada 2008 saat pemilu presiden AS, Caroline dan pamanya Ted Kennedy dari partai Demokrat mendukung penuh pencalonan Barrack Obama. Setelah Obama menjadi Presiden serta Hillary Clinton menjadi Menteri Luar Negeri, Caroline sangat tertarik untuk menjadi senator di New York, namun karena alasan pribadi akhirnya ia mengurungkan niatnya. Sampai akhirnya Caroline ditunjuk sebagai Duta Besar AS untuk Jepang pada November 2013.

Label: , , , ,

0 komentar:

Posting Komentar