Lord Browne Himbau Interaksi Antara Bisnis dan Masyarakat

19.45 / Diposting oleh nivra /

Hubungan antara bisnis dan masyarakat telah menjadi berbahaya, hal ini diutarakan mantan pemimpin British Petroleum (BP), Lord Browne. Pada periode 1995 dan 2007 digambarkan sebagai masa keemasan ekspansi dan diversifikasi dari BP yang dipimpin Browne. ... Dalam bukunya diutarakan juga bagaimana kegagalan dunia usaha untuk melakukan interaksi dengan lingkungan, sosial dan isu politik. Kegagalan interaksi dapat membawa dunia usaha kepada kegagalan. Browne mengatakan, dunia usaha mencoba menjembatani interaksi ini dengan melakukan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), dengan cara ini perusahaan dapat menjadikan interaksi ini kedalam genggamannya. Dia juga menggambarkan kegagalan Enron pada 2001, ‘topeng yang busuk’. “Salah memperlakukan anggota masyarakat, pada akhirnya akan mengarah pada runtuhnya perusahaan,” ucap Browne dilansir BBC. “Perkembangan global masa depan akan dibatasi, jika bisnis dihantui kebencian dari sekitarnya akan menciptakan kehancuran pada dunia usaha itu sendiri. Itu akan jauh lebih berbahaya,” sambung Browne. Banyak rekan – rekan bisnis Browne yang mengatakan ini seperti roda yang berputar mereka datang dan pergi. “Para bankir dibenci dan kemudian mereka dicintai, saat ini orang – orang di media sosial begitu dicintai, besok mereka akan dibenci, hidup berjalan terus,” sambung Browne menirukan pendapat rekan bisnisnya. Tapi dinamika kehidupan berubah cepat seiring perkembangan jaman dibanding dulu, perusahaan dapat hilang jika wadah kepercayaannya habis, perusahaan dapat terluka selama beberapa kali. “Menjadikannya lebih baik jauh lebih penting untuk saat ini, karena informasi bergerak dengan cepat di seluruh dunia,” tambah Browne. "Salah satu buktinya bahwa orang telah mengandalkan tanggung jawab sosial perusahaan dan itu membuat banyak perusahaan untuk melakukan komunikasi dan terlibat dengan pemangku kepentingan sampai ke dalamnya,” tambah Browne. Dia optimis bahwa masalah ini dapat teratasi. “Tak ada waktu yang lebih baik lagi untuk menantang perputaran sentimen anti bisnis yang telah ada sejak lama,” sambung Browne. Dia juga telah mewawancarai tokoh terkenal dunia seperti Sheryl Sandberg dari Facebook, Lloyd Blankfein dari Goldman Sachs, mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair, serta penemu World Wide Web, Tim Berners-Lee. Browne lahir di Hamburg, Jerman pada 20 Februari 1948. Ayahnya berprofesi sebagai seorang tentara pada Angkatan Darat Inggris dan ibunya berasal dari Hungaria. Nasib ibunya cukup menyedihkan karena pernah menjalani kamp konsentrasi Auschwitz Nazi Jerman. Ayahnya juga menjadi pekerja pada perusahaan minyak Anglo-Persian yang kemudian ganti nama menjadi British Petroleum. Browne memiliki gelar sarjana ilmu fisika dari St John’s College, Universitas Cambridge. Tak hanya itu dia juga meraih gelar Master dari Universitas Stanford, California, Amerika Serikat.

Label: , , , ,

0 komentar:

Posting Komentar