Nasib Partai Buruh Setelah Kalah Dalam Pemilu Inggris

18.32 / Diposting oleh nivra /

Kekalahan partai buruh dalam pemilihan umum memperebutkan kursi parlemen Inggris membuat Ed Miliband mengundurkan diri. David Miliband adik dari Ed mengatakan kepemimpinan kakaknya gagal untuk merebut hati pemilih di kalangan kelas menegah dan pemilih juga tak menyetujui dengan penawaran dari Ed. ... Namun dia memimpin dengan gayanya sendiri dalam partai buruh dan menolak untuk ditarik pada apa yang diyakininya dianggap baik bagi partai. “Saat pemilu 2010 dan 2015 Gordon dan Ed membiarkan diri sendiri seperti yang digambarkan sehingga mengalami kemunduran aspirasi dan penyertaan keteguhan hati demi keberlangsungan suksenya politik, “ungkap David Miliband dilansir Independent. “Jawabannya adalah dengan tidak mengulangi kejadian 1997, dengan membangun pondasi kuat demi mencapai tujuan dan memperbaiki kelemahan tapi tidak berakhir dengan memposisikan diri yang menurut kebanyakan orang mengalami kemunduran dibanding membahas solusi masa depan, “sambung David Miliband. Ia menambahkan banyak serangan yang ditujukan pada Ed sangat tidak menyenangkan dan tidak adil, namun Ed menanggapi mereka dengan penuh martabat. “Untuk membentuk pemerintahan yang berpihak pada para buruh, negara ini membutuhkan partai pro pekerja dan Partai Buruh harus segera bangkit setelah kegagalan pemilu kemarin, “ucap Ed Miliband pada Jum’at (8/5) dilansir Reuters. “Sekarang waktunya bagi kader partai untuk melanjutkan kepemimpinan Partai Buruh. Bersama ini saya menyatakan mundur dari kepemimpinan partai, “sambung Ed saat berpidato di kantor pusat Partai Buruh London. Ia juga menyatakan akan tetap menjadi anggota parlemen Partai Buruh. Miliband menyatakan bertanggung jawab atas apa yang dialami oleh partainya, yang juga membuat anggota tokoh senior Partai Buruh tak berhasil meraih kursi parlemen. Kekalahan paling menonjol partai pimpinan Ed Miliband terjadi di Skotlandia. Partai Buruh hanya mendapat jatah satu kursi dari 41 kursi yang tersedia. Perolehan suara tertinggi di negara yang memiliki sejarah pendukung buruh terbesar diraih oleh Partai Nasional Skotlandia. Saat ini beberapa kandidat nama sebagai calon pemimpin Partai Buruh telah muncul. Namun untkuk sementara ini Wakil Ketua Partai Buruh, Harriet Harman menjadi pemimpin sementara Partai Buruh sampai ketua partai yang baru telah terpilih. “Tak ada manfaatnya untuk mengganti kapten, jika kapal telah mengambil jalur yang salah, “ungkap John Reid. Sebelumnya ia pernah menduduki posisi penting pada pemerintahan Tony Blair dengan menjadi Menteri Pertahanan dan Menteri Dalam Negeri. Tony Blair yang sebelumnya membawa kemenangan tiga kali berturut – turut bagi Partai Buruh dan juga menjadi Perdana Menteri Inggris periode 1997 – 2007 mengatakan Partai Buruh harus memposisikan diri pada jalur baru. Bukan lagi sebagai partai sayap kiri tradisional yang bertentangan dengan sayap kanan Partai Konservatif. Namun demikian, Owen Jones, seorang penulis sayap kiri yang juga pendukung Partai Buruh menyatakan jika Partai Buruh mengubah jalurnya menjadi satu pemikiran dengan partai sayap kanan, tetap tidak akan menghasilkan kebijakan yang baik. Jones mengatakan inti dari kesalahan Ed Miliband adalah salah dalam menerapkan kebijakan partai yaitu menyampaikan pesan yang jelas atau menentukan kebijakan yang berpihak pada rakyat ekonomi lemah. Hal ini telah menjadi semangat dan landasan yang telah diperjuangkan para pendahulu Partai Buruh. “Sementara Tories (Konservatif) menyampaikan visi dan misinya dengan tepat: menjaga kestabilan, merevisi kesejahteraan rakyat, memperbaiki kondisi Buruh, dan sebagainya, “tulis Jones dalam media The Guardian. Partai Buruh juga diminta untuk mengakhiri hubungan masa lalunya dan memilih pemimpin barunya dari formasi 2010 yang tak terkait dengan pemerintahan Tony Blair dan Gordon Brown. Beberapa nama telah muncul untuk menggantikan Ed Miliband, termasuk Chuka Umunna, politisi 36 tahun mantan menteri keuangan bayangan yang menjadi penantang utama dari kubu Blair. Andy Burnham, 45, mantan menteri kesehatan bayangan yang terlihat sebagai favorit dari sayap kiri. Kemudian Yvette Cooper, 46, mantan menteri dalam negeri bayangan, yang pada 2010 mendampingi suaminya Ed Balls menuju posisi puncak. Disusul Liz Kendall, 43, mantan menteri kesehatan bayangan dan Dan Jarvis, 42, seorang mantan tentara yang sebagaian besar tak diketahui diluar konstituennya. Disusul dengan David Lammy dan Angela Eagle. Setelah kekalahan telak Partai Buruh muncul banyak dukungan, hal ini ditandai dengan meningkatnya anggota baru partai sebanyak 21.000 orang. Meski popularitas partai menurun, ribuan orang mendaftar ke partai yang dikalahkan pada Jum’at (7/5). Peningkatan ini mencapai angka sekitar 10% menjadi 221.247 orang anggota.

Label: , , , ,

0 komentar:

Posting Komentar