Begitu banyak cara yang dapat dilakukan seorang pria untuk melamar wanita pujaan hatinya. Namun, hanya sedikit bentuk lamaran pria yang dapat dilihat dari angkasa. Seorang seniman pria asal Jepang, Yasushi Takahashi yang juga dipanggil Yassan membuat sebuah lamaran yang sangat unik. Pemetaan GPS “Marry Me” Untuk Lamar Kekasih Begitu banyak cara yang dapat dilakukan seorang pria untuk melamar wanita pujaan hatinya. Namun, hanya sedikit bentuk lamaran pria yang dapat dilihat dari angkasa. Seorang seniman pria asal Jepang, Yasushi Takahashi yang juga dipanggil Yassan membuat sebuah lamaran yang sangat unik. Selama enam bulan Yassan meninggalkan pekerjaannya, untuk menempuh perjalanan lebih dari 4.349 mil ( 7.000 kilometer ), sebagian besar aktifitasnya dihabiskan dengan berjalan kaki, terkadang juga dengan mobil, kapal feri, atau bersepeda. Dengan bantuan teknologi GPS yang melacak setiap langkahnya, perjalanan pun dimulainya dari pulau Hokkaido ke Hyodo Cliff di pulau Kyusu yang menjadi akhir dari perjalanannya. Catatan GPS dari perjalanan jauhnya mengelilingi Jepang membentuk urutan huruf – huruf tulisan terdiri dari dua kata, “Marry Me” dengan tanda panah menembus gambar hati, yang menjadi tanda keseriusan cintanya terhadap sang pacar. Setiap lokasi tujuannya telah diperhitungkan dengan matang agar pencatatan GPS dapat membentuk sebuah uraian kata romantis sesuai pilihannya. “Saya ingin menuliskan lamaran terbesar yang ada di dunia dan untuk mewujudkan hal itu melalui pemetaan GPS ini, “ungkap Yassan seperti dikutip Dailymail. Ekspedisi yang menyentuh hati ini terpilih untuk ditayangkan dalam sebuah video dokumenter, yang menggambarkan bahwa dengan berjalan dapat menyebabkan terjadinya hal yang luar biasa. Aksi Yassan ini menarik perhatian sebuah rumah produksi yang berkantor pusat di Amsterdam, Belanda untuk membuat program seri dokumenter tentang perjalanannya yang diberi nama ‘Walkumentary Series’. Ini merupakan proyek online yang menunjukkan bahwa dengan melakukan aktifitas berjalan dapat memberi inspirasi kepada siapa saja, dokumenter ini juga disponsori oleh salah satu merk apparel outdoor ternama Hi-Tec. Berawal pada 2008, Yassan yang saat itu 31 tahun, membuat sebuah rencana untuk melakukan perjalanan keliling Jepang dengan membawa GPS dan peta. Dengan dua motivasi yang telah dimilikinya yaitu mengelilingi Jepang dan membuat sebuah lamaran unik untuk kekasihnya dengan menggunakan pemetaan GPS. Dia juga membuat video perjalanannya dengan durasi 7 menit yang isinya menceritakan tentang penjelajahan uniknya keliling negera yang terkenal dengan bunga Sakura ini. Video ini dibagi menjadi 7 bagian dan setiap bagiannya memperlihatkan berbagai aktifitas dari perjalanannya yang dimulai dari pulau Hokkaido. Jalur perjalanan sulit, kunjungannya ke tempat pemandian air panas, memanjat gunung Fuji semuanya itu ditayangkan lewat videonya. Perjalanan Yassan ini secara resmi tercatat sebagai sebuah lamaran terbesar di dunia dan masuk catatan rekor Guinness sebagai gambar pemetaan GPS terbesar di dunia, yang menempuh jarak 7.164 kilometer. Walaupun membutuhkan pengorbanan waktu selama enam bulan, Yassan sangat bahagia sekali dengan hasil pencapaiannya itu. “Ini bukanlah sebuah hal yang membuang – buang waktu. Setelah saya melamarnya dengan itu dan dia (pacarnya) mengatakan “Ya menerima”. Ini adalah sebuah kenangan yang sangat indah, “ungkap Yassan diakhir video dokumenternya.
Label: GPS, Lamaran Marry Me, Yasushi Takahashi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar