pump up your life

Seorang petani usia 60 tahun asal China, Qi Shengli terpaksa harus gigit jari dikarenakan uang tabungan yang disimpannya ‘hilang’. Kurangnya informasi tentang cara menyimpan uang yang baik dan benar membuat petani asal propinsi Sichuan ini menaruh uangnya dikubur dibawh tempat tidur. Uang senilai 20.000 yuan (USD 3069) atau (Rp. 41,2 juta) miliknya kini telah berubah bentuk karena dimakan rayap. Foto/AP: Uang 20 ribu yuan hasil jerih payah petani hancur oleh rayap ... Namun kesedihan yang dialami petani ini tak berlangsung lama, setelah seorang seniman terinspirasi untuk berkarya dengan uang itu. Hu Disheng, seniman muda berusia 33 tahun asal Beijing berniat membeli uang rusak tersebut senilai aslinya 20000 yuan. Seniman ini mengatakan bahwa dirinya akan mengubah uang rusak itu menjadi sebuah karya seni. Tak hanya itu seniman ini juga menjadikan karya seninya nanti sebagai sebuah peringatan bagi para warga lanjut usia tentang bagaimana seharusnya mereka menyimpan uang dalam jumlah besar. Huang Jianjun seorang staf informasi dari kantor pemerintahan kota Yuechi adalah orang yang membantu mempertemukan antara Shengli dan Disheng “Sementara di media sosial banyak netizen yang menertawai yang dilakukan Shengli, namun seorang seniman muda asal Beijing mengetahui berita ini dan hendak menolongnya,” jelas Jianjun dilansir Mashable. Awalnya Shengli menolak tawaran yang diajukan Disheng karena alasan kebanggaan. Namun seniman muda tak langsung menyerah, pendekatan persuasive yang dilakukannya mampu meluluhkan hati Shengli. Foto/AP: Seniman muda Beijing gantikan senilai 20 ribu yuan kepada petani Pemilik uang, Qi Shengli pada Selasa (16/2) telah mengirimkan uang rusaknya bersamaan dengan batu bata yang digunakan sebagai penutup kepada Hu Disheng sang seniman. Shengli yang bermukim di koa Goujiao wilayah Yuechi tak dapat mengingat dengan pasti kapan dia menguburkan uangnya dibawah bagian ujung tempat tidurnya. “Mungkin sudah satu atau dua tahun yang lalu,” jelas Shengli dilansir ChinaDaily. Dia menambahkan dirinya merasa tak nyaman dengan berbagai macam aturan yang diterapkan bank untuk menyimpan uang. “Juga sangat mungkin, saya dapat lupa kata sandi atau nomor kode ketika saya akan menarik uang,” sambung Shengli. Shengli menyimpan uang dengan cara sederhana, dia menggali sedalam 15 cm dibawah tempat tidurnya. Uang sebanyak 200 lembar senilai 100 yuan (Rp. 206.000,-) dibagi menjadi dua dibungkus dengan plastic kemudian dipendam dan ditumpuk dengan batu bata sebagai penutupnya. “Ketika saya mengangkat batu bata untuk memeriksa uang itu pada 10 Feb, saya kaget bahwa hampir keseluruhan uang saya telah rusak dimakan rayap,” ungkap Shengli. Foto/AP: Tempat dimana Qi Shengli menguburkan uangnya Empat hari kemudian setelah bank kembali beroperasi setelah tutup untuk perayaan Festival Spring, Shengli dengan ditemani dua putranya mendatangi Bank Rakyat China. Pihak bank hanya menyatakan setengah bagian dari 12 lembar uang yang laku. Bank menghargainya sebesar 600 yuan (Rp. 1,2 juta) untuk setengah bagian dari 12 lembar itu.