pump up your life

Acara tahunan yang menampilkan kerajinan pakaian terbuat dari bahan baku tisu digelar di New York, AS. Mereka mengumumkan nama pemenang dan karya dari para kontestan sangat menakjubkan. Desainer pakaian ini merobek, memutar, melipat dan mengacak –acak tisu. ... Kontestan terdiri dari delapan wanita dan dua pria diterbangkan ke New York yang disponsori oleh Charmin, produsen tisu toilet. Para juri acara ini adalah perencana pernikahan dan para selebriti, seperti Mikie Russo. Ini merupakan acara kompetisi busana pernikahan dari tisu toilet yang ke sebelas dan diadakan tiap tahun. Acara diadakan di Kleinfeld Bridal di Manhattan, New York. Bertindak sebagai juri VIP adalah Mara Urshel yang juga pemilik bersama dari Kleinfeld. Agar kreatifitas para kontestan dicurahkan secara maksimal panitia menyediakan hadiah utama USD 10.000 (Rp 132,8 juta ). Hasil kreasi mereka akan dibuat menjadi gaun pernikahan sungguhan kemudian akan dijual oleh Kleinfeld Bridal. Pemenang kedua akan mendapatkan USD 5.000 (Rp 66,4 juta), sementara pemenang ketiga berhak mendapat USD 2.500 (Rp 33,2 juta). Pakaian pengantin dibuat dengan biaya murah, tapi menghasilkan karya dengan gaya yang sangat mahal. Menurut Cheap Chic Weddings ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pembuatannya. Pertama anda harus menentukan bahan tisu antara yang sangat kuat atau sangat lembut, satu atau dua lapis. Tentu saja bahan perekat (lem) harus digunakan selama proses merangkai pakaian. Ini seperti kreasi kerajinan tangan yang mudah retak. Tak diragukan lagi, kompetisi berlangsung sangat sengit. “Pemenang kontes pakaian tahun ini sangat memperhatikan model dan detilnya, “ucap Laura Gawne, pendiri Cheap Chic seperti dilansir bustle.com. Gaun pemenang kali ini menampilkan uraian garis leher yang rumit, rok berukuran Cinderella, dan beberapa potongan yang inovatif. Karya desain ini sangat keren, gila dan bercita rasa tinggi. Cheap Chic Weddings merupakan sebuah situs online yang diperuntukkan bagi pasangan pengantin dengan biaya sedikit. Kreasi situs online ini berdasarkan kontes tisu toilet. Mereka meminta pengunjung situs untuk menciptakan gaun pengantin berbahan tisu toilet, plester atau lem. Agar kuat bahan pakaian kuat, peserta diijinkan juga untuk menjahitnya. Penilaian akan ditentukan berdasarkan keaslian, keindahan dan kecerdasan atas hasil karya mereka.