Tiga Penjelajah Ruang Angkasa Kembali ke Bumi Cape Canaveral, Florida – Seorang astronot berkebangsaan Amerika serta dua orang dari Rusia telah berhasil mendarat pada 10 September di Kazakhstan. Ketiganya telah selesai menjalankan misi di International Space Station ( Stasiun Luar Angkasa Internasional ) yang memakan waktu 169 hari. Saat langit cerah mereka kembali ke Bumi menggunakan kapsul Rusia Soyuz yang diterjunkan dengan parasut. Kepulangan ketiganya ini secara resmi menandakan telah dimulainya Ekspedisi 41 di ISS. Seperti yang dilaporkan NASA bahwa semuanya berjalan dengan baik. Masih tersisa tiga orang astronot di ISS untuk menyelesaikan misinya, mereka berasal dari Amerika, Rusia dan Jerman. Seluruh tim medis Amerika dan Rusia telah siap menyambut kedatangan mereka untuk melakukan tes kesehatan. Setelah itu mereka diterbangkan dengan helikopter menuju Karaganda untuk menghadiri upacara penyambutan kepulangan mereka. Kemudian dengan jet NASA Swanson kembali ke Amerika sementara Skvortsov dan Artemyev kembali ke Star City, Rusia, seperti dikutip dari situs nasa. Steven Swanson astronot dari NASA dan dua kosmonot asal Rusia Oleg Artemiev dan Alexander Skyortsov diterbangkan ke ISS pada 25 Maret. Swanson yang menjabat sebagai komandan ekspedisi ditugaskan untuk melaksanakan 40 misi. Pada akhir Mei menyusul tiga astronot mendarat di ISS, yaitu astronot NASA Reid Wiseman, kosmonot Maxim Suarev dan astronot Jerman Alexander Gerst. Selama menjalankan misi Ekspedisi 40, para astronot dan kosmonot menjadi saksi dari kedatangan dan kepergian kapal – kapal kargo di ISS. Skvortsov and Artemyev melakukan aksi “berjalan kaki” di luar angkasa dan pada perjalanan mereka yang kedua mereka melepaskan satelit Peruvian kecil. “Kami banyak bersenang – senang disini” ujar Swanson seperti dilansir usatoday. Melalui Twitter astronot Jerman Alexander Gerst yang masih tinggal di orbit memposting komentarnya, “Elvis telah meninggalkan gedung” ungkapnya. Swanson membuat sejarah luar angkasa dengan menjadi orang pertama yang memposting foto di media social. Foto bersama terdiri dari 6 astronot dengan memakai seragam biru, tidak ketinggalan diungganya ke Instagram. Pada ‘upacara kecil’ Swanson melakukan serah terima jabatan selaku komandan ekspedisi ISS kepada Maxim Suarev. Swanson mengatakan, seperti dilansir situs spacecom, “Kami menetapkan rekor dalam mengerjakan kajian ilmiah selama beberapa jam dalam seminggu”. Pada akhir tahun 2017 NASA akan menerbangkan kembali para penjelajah luar angkasa ini dari dalam negeri. Pada akhir bulan ini mereka akan mengumumkan beberapa perusahaan yang akan mendanai misi ini. Tiga astronot baru akan diluncurkan oleh Badan Luarangkasa Rusia pada 25 September ini. Mereka adalah astronot NASA Barry "Butch" Wilmore dan dua kosmonot Rusia Elena Serova dan Alexander Samoukutyaev. Serova merupakan wanita pertama yang akan mengorbit diangkasa dalam hampir 20 tahun terakhir dan menjadi wanita Rusia keempat untuk perjalanan luar angkasa. Pembuatan ISS yang menelan biaya US$100 miliar dibangun oleh 15 negara dan diawasi oleh badan luar angkasa Amerika, Rusia, Eropa, Canada dan Jepang. Sejak tahun 2000 mereka secara bergantian mengirimkan para astronot dan kosmonotnya. Pada 2011 Pesawat ulang-alik Amerika sudah tidak digunakan lagi, sejak itu NASA bergantung pada Badan Luarangkasa Rusia dengan Kapsul Soyuznya untuk menerbangkan astronotnya.
Label: Ekspedisi 40, International Space Station, ISS, Luarangkasa, Space
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar